Pages

Diberdayakan oleh Blogger.

Kupatan

                 Tradisi Kupatan          Tradisi  kupatan  atau  Lebaran  ketupat bagi masyarakat Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, pun...

Configure your calendar archive widget - Edit archive widget - Flat List - Newest first - Choose any Month/Year Format

Cari Blog Ini

You can replace this text by going to "Layout" and then "Page Elements" section. Edit " About "

Kupatan

animasi-bergerak-selamat-datang-0291          
      Tradisi Kupatan


         Tradisi kupatan atau Lebaran ketupat bagi masyarakat Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, punya makna tersendiri. Kegiatan yang digelar pada tujuh hari setelah Idul Fitri itu juga dirayakan semua masyarakat setempat, termasuk nonmuslim yang berdomisili di Kabupaten Jepara.
       “Kupatan menjadi Lebaran semua umat di Kabupaten Jepara, mereka yang nonmuslim pun membuat ketupat dan lepet untuk menjamu tamu yang berkunjung,” kata budayawan Kabupaten Jepara, Hadi Priyanto, kepada Tempo, Kamis, 29 Juni 2017.


Tradisi Makepung

               

                       

animasi-bergerak-panda-0009   Makepung  animasi-bergerak-panda-0015

                 

            Makepung mengandung arti Balapan Kerbau, tradisi ini dilakukan masyarat Bali hanya untuk hiburan saja, menurut masyarakat Bali binatang kerbau adalah binatang yang suci. Awalnya tradisi ini dilakukan hanya untuk membajak sawah saja. Namun seiring dengan waktu, tradisi ini banyak diminati bahkan menjadi salah satu tradisi yang banyak menarik wisatawan asing, hingga dianggap tradisi tahunan di Bali.



         Tradisi ini dimulai pada tahun 1970-an, namun telah mengalami perubahan dari segi aturan dan kelengkapannya juga, misal jika dulu kerbaunya menggunakan satu, sekarang bisa menggunakan 3 kerbau, dulu jokinya berbadan besar, sekarang harus lebih kecil. Tidak sering kerbau-kerbau yang akan dilombakan dikhias menjadi lebih cantik dan enak dipandang. Aturan mainnya, panjang arena racenya berukuran 1-2 km, pemenangpun tidak melihat yang pertama ke garis finish, melainkan joki yang dapat mengayunkan arahnya lurus dan tegap (tidak sempoyongan). Aturan yg lainnya pun, bila orang pertama dan kedua yang mencapai garis finis kurang dari 10 meter, dianggap orang kedua yang menjadi pemenang. Aneh memang, tapi memang tradisinya seperti itu.





Tradisi Pasola


     animasi-bergerak-kuda-0135       Pasola



              Pasola artinya lembing kayu yang digunakan untuk melempar, “pa” dari pasola adalah kalimat imbuhan. Pasola berarti melemparkan lembing kayu sambil memacu seekor kuda. Tradisi ini dilakukan oleh masyarakat Sumba, NTT. biasanya diadakan sekali setiap tahun tepatnya di bulan Februari.
            Pasola seperti sebuah permainan perang-perangan, silsilahnya sebagai wujud kesedihan seseorang yang telah kehilangan istrinya.


           Prosesi upacara diawali dengan adat nyale, berupa syukuran dengan datangnya musim panen dan kedatangan banyak cacing dipinggir pantai. Cacingnya pun dijadikan sebuah pertanda, bila cacing itu gemuk warna-warni maka akan mendapat kebaikan, dan sebaliknya maka akan dapat malapetaka. Dengan datangnya cacing-cacing tersebut, proses pasola akan dimulai. Beberapa orang bak ksatria akan turut berpartisipasi memeriahkan tradisi ini bersama kuda-kudanya, tombak yang digunakan berbentuk tumpul, walau begitu tidak jarang upacara ini memakan korban jiwa, namun dipercayai darah korban berkhasiat menyuburkan tanah. Kalau difikir-fikir, mirip tradisi Romawi yang diadakan di Colloseum ya.


animasi-bergerak-kuda-0135

Tradisi Kebo-keboan

   Kebo-Keboan




              Budaya unik berikutnya akan kamu temui di daerah Banyuwangi khususnya Desa Alasmalang dan Aliyan. Ritual ini diperkirakan sudah ada sejak abad ke-18, dan biasanya diselenggarakan pada tanggal 1-10 bulan syura. Tujuannya untuk meminta hujan turun ditengah musim kemarau.
            Upacara ini biasanya diadakan pada hari minggu. Sesuai namanya, ritual ini biasanya mendandani orang menjadi seekor kebo. Mayoritas yang ikut serta pasti laki-laki, tapi bukan berarti wanita hanya duduk diam, biasanya para wanita memiliki tugas untuk mempersiapkan makanan dan sesajennya berupa tumpeng, peras, air kendi, kinang, ingkung ayam, aneka jenang, bungkil, cangkul, pisang, beras, pitung tawar, kepala, dan bibit tanaman padi. Hal ini dipercaya untuk menyelamatkan beberapa ruas jalan di dusun krajan.


           Diiringi dengan musik tradisional, kebo-keboan itu mulai membajak sawah berlaga seperti kerbau asli, dan bisa saja menyeruduk para penonton, tidak jarang kebo-keboan ini kesurupan dan menjadi liar. Hati-hati ya nontonnya jangan dekat-dekat.


Tradisi Tiwah

                         
   animasi bergerak gif             Ritual Tiwah           animasi bergerak gif

          Budaya unik yang pertama disebut Ritual Tiwah, sejenis upacara mengantarkan tulang belulang orang yang sudah meninggal ke tempat peristirahatan terakhirnya yaitu sandung, dengan harapan orang yang ditiwahkan mencapai syurga. Ritual ini dilakukan oleh suku Dayak Kalimantan Tengah, khususnya yang menganut kepercayaan Kaharingan atau Hindu Kaharingan.


           Tradisinya, orang yang meninggal dikuburkan sementara sampai tiwah diselenggarakan, barulah mayat tersebut dibongkar kembali dan dibakar hingga benar-benar hanya sisa tulang belulang saja. Acara lain pun diadakan ditengah ritual tiwah seperti acara menari, nyanyian khas suku dayak, sembelih hewan kurban hingga memasang lagu, tidak jarang lagu dangdut didengar guna menghilangkan rasa kantuk. Bagi masyarakat dayak, ritual tiwah dianggap ritual sakral namun seiring dengan waktu tradisi tiwah mengalami pergeseran zaman, dikarenakan keluarga korban tidak mampu mengadakan ritual tiwah, faktor lainnya diperkirakan sebagian besar suku dayak berpindah agama.

Kesenian Tari Barong

      animasi-bergerak-pohon-0063      Tari Barong


          Tari Barong adalah salah satu tarian tradisional yang menggunakan media topeng dan kostum sebagai perwujudan dari makhluk-makhluk yang dipercaya oleh masyarakat Bali. Menurut kepercayaan masyarakat Bali, Tari Barong ini dianggap kesenian yang sakral sehingga terdapat juga kesan mistis di dalamnya. Tari Barong ini merupakan tarian tradisional yang cukup terkenal di Bali. selain memiliki nilai seni, Tari Barong ini juga memiliki makna-makna spiritual di dalamnya.

Sejarah Tari Barong




       Asal usul dari Tari Barong ini masih belum ketahui secara pasti, namun ada beberapa versi sejarah yang menceritakan tentang sejarah tentang awal terbentuknya Tari Barong ini. Pertama dari mitologi Hindu yang menjelaskan bahwa barong diambil dari kata Bahruangdalam bahasa sansekerta merupakan binatang yang dianggap memiliki kekuatan gaib dan sering disebut sebagai pelindung kebaikan.



       Ada juga yang menyebutkan, Tari Barong awalnya merupakan perwujudan dari penguasa alam gaib yang ada di Bali. Pada saat itu masyarakat Bali menggunakan Tari Barong ini untuk mengusir gangguan makhluk gaib yang ada disana. Walaupun banyak versi yang menyebutkan tentang sejarah Tari Barong ini, masyarakat Bali masih mempercayai bahwa Tari Barong merupakan warisan nenek moyang yang dianggap sakral dan memiliki nilai-nilai spiritual di dalamnya.

Fungsi Tari Barong

       Tari Barong ini selain sifatnya yang sakral juga bisa menjadi hiburan bagi masyarakat. Untuk Tari Barong yang ditampilkan sebagai bagian dari upacara di Pura, biasanya dilakukan dengan serius. Karena berhubungan dengan makna spiritual yang ada sehingga dilakukan secara sakral. Sedangkan Tari Barong yang ditampilkan untuk hiburan, biasanya diselingi dengan adegan-adegan yang lucu. Selain itu ada juga penampilan atraktif dari penari seperti pertunjukan ilmu kekebalan yang membuat decak kagum para penonton.
animasi-bergerak-pohon-0063

Kesenian Bambu Gila

                  
               Kesenian Bambu Gila            animasi bergerak gif


     Kesenian satu ini merupakan salah satu kesenian tradisional dari Maluku yang sangat kental akan nuansa mistis. Namanya adalah Kesenian Bambu Gila.

      Bambu Gila adalah salah satu kesenian tradisional yang berasal dari daerah Maluku. Selain kaya akan nilai seni, kesenian satu ini sangat kental akan kesan mistis dengan menggunakan bambu sebagai medianya. Bambu Gila ini merupakan salah satu kesenian tradisional yang cukup terkenal di daerah Maluku dan sering ditampilkan di berbagai acara baik adat, hiburan, maupun acara budaya.




  Sejarah Kesenian Bambu Gila

      Kesenian Bambu Gila ini berasal dari tradisi lama masyarakat Maluku. Menurut sejarahnya, kesenian ini sudah ada sebelum masuknya agama Islam dan Kristen di daerah Maluku. Pada saat itu masyarakat Maluku masih mengenal Animisme dan Dinamisme dalam kehidupan spiritual mereka. Sehingga mereka masih akrab dengan berbagai ritual untuk para leluhur dan mempercayai adanya roh gaib. Salah satu tradisi yang masih dilestarikan hingga sekarang adalah Kesenian Bambu Gila ini.

         Konon Bambu Gila ini dulunya tidak hanya dilakukan sebagai atraksi atau hiburan, Bambu Gila juga digunakan dalam kehidupan sehari-hari masyarakat di sana. Terutama pada pekerjaan yang terkesan berat seperti memindahkan kapal, menarik kapal, bahkan untuk melawan para musuh saat perang. Namun seiring dengan masuknya agama Islam dan Kristen di Maluku, tradisi tersebut lebih difungsikan sebagai atraksi seni atau hiburan rakyat dan dipertahankan hingga sekarang.

Fungsi Dan Makna Kesenian Bambu Gila

Seperti yang dijelaskan sebelumnya, dulunya Kesenian Bambu Gila ini difungsikan sebagai bagian dari kehidupan spiritual masyarakat Maluku. Namun, Kesenian Bambu Gila ini sekarang lebih difungsikan sebagai atraksi seni atau hiburan bagi masyarakat Maluku.



 

Blogger news

Blogroll

About

animasi-bergerak-selamat-datang-0112